Dia bukan ayahku
Oleh :gus agusti
Dia bukan ayahku,namun dia ada dihatiku karena dia
yang ku anggap bisa memberikan sedikit kasih sayang seperti orang tua kepada
anaknya. Dia selalu memperhatikan aku dimana aku berada dan selalu memberi inspirasi
hidup dan mengarahkan aku kejalan yang baik walau zaman telah berubah tapi dia
memintaku supaya selalu baik-baik dalam melakukan sesuatu biar tidak berakibat
patal. Kadang aku merasa dia bukan siapa-siapa bagiku karena dia terasa seperti
teman tempat aku curhat dan sepertinya dia bagian dari kelurgaku. Walau kadang
ada perasaan tidak nyaman dan jengkel dengannya,namun aku berusaha menutupinya
mungkin dia lakukan karena dia begitu sayang sama aku.
Karena aku juga merasa bagian dari
kelurganya selama ini. Jadi aku akan berusaha untuk yang terbaik buat aku dan
kelurganya. Aku kerjakan apa yang bisa aku kerjakan walau tanpa upah hanya
karena aku merasa itu adalah bagian dari hidupku kepada orang yang selama ini
telah memperhatikan hidupku.Aku akan selalu mengingat semua kebaikan yang telah
dia berikan walau kadang juga masih terasa tidak sepenuhnya apa yang dia
berikan kepadaku. Tapi dia dan kelurganya adalah bagian dari hidup sampai
sekarang aku masih merasa betah berada di tengah-tengah kelurga dia walau dia
bukan ayahku.
Terimakasih
untukmu.