Senin, 19 Maret 2012

Dia buah cinta kita

 Dimana hati mu.
Oleh :Gus Agusti

Aku begitu dekat dengannya, kami sama-sama menyayangi.,masa SMA yang begitu indah kami lewati. sampai tamat SMA dia ingin melanjutkan kuliah,namun aku terbentur dengan ekonomi keluarga yang kurang mampu. Jadi aku terpaksa membantu orang tua di rumah. namun cinta kami tetap bersemi, .ketika itu dia melanjutkan kuliah diluar,sampai kami jarang ketemu. dia pulang tiga bulan sekali karena terpaut jarak yang terpisah lautan.Aku begitu sayang padanya sampai suatu malam yang menjadi aku lupa akan kewajiban aku sebagai wanita dan anak .aku lupa segalanya sampai pada akhirnya aku hamil.aku jadi takut dan serba salah,aku terpaksa memberi tahunya kalau aku telah hamil. Namun dia bekilah ingin menyelesaikan kuliahnya dan meminta aku menggugurkan kandungan aku untuk menyelesaikan masalahnya.aku jadi serba salah.anak yang aku kandung adalah darah dagingku.jadi aku memutuskan tetap memelihara kandunganku sampai aku melahirkan tanpa menikah dan membesarkan anakku sendiri.dia adalah buah hatiku yang membuat aku semangat untuk membesarkannya walau tanpa seorang suami.tapi walau begitu aku masih menyayanginya semoga dia dibukakan pintu hatinya dan mau melihat anaknya yang kini dia sudah mulai besar dan sudah di kelas dua SMP .Tapi dia tidak tahu siapa ayahnya.Dan aku juga tidak berani memberi tahu anakku,namun aku masih berharap dia mau menerima anaknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar